free counters


My site is worth $2022.1.
Berapa harga Blog/Web Anda?

WHO KNOWS, WHO IS ACTUALLY THE GREAT AND THE MOST TERRORIST IN THE WORLD ?

Rabu, 15 Mei 2013

Paranoida Pasca Ujiano

Selesai mengawasi Ujian Sekolah hari itu, Pak Amir menerima sms dari seorang rekan Guru dari luar kota, bernama Siti.


Siti : Pulang Pak.
Amir : Masih ada acara koreksi hasil Ujian hari ini.
Siti : Koreksi betulan kah ?
Amir : Ya nggak lah. Koreksi badut-badutan. Bohong-bohongan.
Siti : Badut-2 an bagaimana ? Bukanx hasil Ujian memang betul2 dikoreksi ?
Amir : Iya sih, ..
Siti : Terus ?
Amir : Nilainya itu lho yang penuh rekayasa.
Siti : Dimanipulasi ?
Amir : Inilah momen Guru bisa bantu kelulusan siswa. Begitu katanya. Jadi hrs dimanfaatkan.
Siti : Caranya ?
Amir : Ya .. nilai harus diangkat. Dijunjung tinggi. Untuk Mata Pelajaran Nas (B.Indo, Ing, Mat, IPA) minim harus 85.
Siti : Lainnya ?
Amir : Untuk Mata Pelajaran lain : PAI, Pkn, IPS, dkk Minim 80.
Siti : Sama Pak, di tempatku juga begitu. Bedanya cuma di nilai minimalnya.
Amir : Nha, .. ini bagian yang paling konyol, memalukan dan memprihatinkan.
Siti : Bagian yang mana ?
Amir : Habis koreksi, dihantui paranoid yang berlebihan, berdasarkan hasil arahan dan musyawarah untuk mufakat maka ..
Siti : Diputuskan ...
Amir : Dikhawatirkan adanya cek antara nilai dan lembar jawaban siswa oleh pihak2 tertentu, maka ..
Siti : Ha ha ha .. ups ! Maaf ! Jawaban siswa diganti ! Ya kan ? Seperti di tempatku.
Amir : Yaps betul ! Ini bagian yg memalukan itu ! Memprihatinkan !
Siti : Jawaban siswa yg salah dibetulkan oleh korektor (Guru) disesuaikan dengan nilai gadungan, hasil rekayasa. Kejangkit penyakit proyek Pak ya ... ha ha ha !
Amir : Betul sekali. Dari 50 soal, jawaban siswa yg betul cuma 10, maka Guru harus merubah 30 jawaban siswa yg salah untuk bisa menjadi nilai 80 seperti yg diminta.
Siti : Murid2 jadi bagus2 nilainya. Mau dibawa kemana generasi kita, kalo Gurunya terjangkit penyakit kayak gini ya ?
Amir : Ya nggak usah dibawa kemana-2. Biarkan aja di tempatnya.Wong ini selain digerakkan hati nurani niat membantu siswa, mungkin karena juga tuntutan ...
Siti : Menurutku gak perlu ada ujian. Percuma ! Buang2 waktu, tenaga dan biaya.
Amir : Iya. Tapi gak apalah, lumayan ini tadi dapat Rp. 270.000.
Siti : Kalo aku dapet Rp. 291.000.

Article Facelim 25 Maret 2013, By Anang Dwijo Suryanto



1 komentar:

Topics mengatakan...

mau di bawa kemana... (armada band)

Posting Komentar

Slide

Picture Talk More Slideshow: Anang’s trip to Kabupaten Nganjuk (near Kediri), Java, Indonesia was created by TripAdvisor. See another Kediri slideshow. Create a free slideshow with music from your travel photos.
Anang Dwijo Suryanto. Diberdayakan oleh Blogger.

 
Powered by Blogger